Hutan 2 Hektare di Bintan Terbakar |
Hutan lindung dan bakau seluas sekitar dua hektare (Ha) di Kawasan Jembatan Satu, Jalur Lintas Barat, Batu 16, Kecamatan Toapaya, ludes terbakar, Senin (29/2) sekitar pukul 20.30 WIB. Diduga hutan ini sengaja dibakar untuk membuka lahan baru.
”Saat kami ke lokasi, api sudah besar dan mulai menjalar. Kami mencoba memadamkan, namun angin semakin kuat. Sehingga kita hubungi pihak Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan,” ujar salah satu anggota Polres Bintan, Brigadir Arjan yang saat itu berusaha memadamkan kobaran api di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Sembari menunggu kedatangan tim Damkar dan BPBD Bintan, lanjutnya ia bersama anggota Polres Bintan lainnya yang saat itu berjaga di Pos Lantas Batu 16 berusaha mengambil air dari rumah warga terdekat untuk memadamkannya. Namun usaha itupun tidak membuahkan hasil, melainkan kobaran api semakin besar dan menjalar akibat ditiup angin kencang.
Tunggu punya tunggu kata dia, tim yang diharapkan belum datang. Bahkan kejadian ini menjadi tontonan pengendara yang saat itu melintas. Takut timbul insiden kecelakaan lalulintas (lakalantas), ia bersama rekannya terpaksa beralih mengatur arus lalulintas dan meninggalkan kobaran api yang melalap hutan hingga ke hulu sungai.
”Tim Damkar dan BPBD yang sudah kita laporkan terkait kejadian inipun belum datang. Apalagi kejadian ini jadi tontonan warga. Mau gimana lagi, kita harus atur arus lalulintas,” katanya.
Satu jam kemudian, tambahnya, barulah kedua tim yang dihubungi tiba di TKP. Mobil Damkar yang berisikan 10 ribu liter air itu menyemprot seluruh titik api. Sekitar pukul 22.25 WIB, kedua tim berhasil memadamkan kobaran api tersebut. (harry)