 |
| Beburu Kuliner di Pecinan Suryakancana |
Jalan Suryakancana, Bogor punya ragam kuliner. Kawasan Pecinan itu akan membuat lidah dan pikiran Anda bergoyang.
Siang itu, cuaca Kota Bogor cerah. Kami berempat berniat melakukan petualangan kuliner di Pecinan legendaris Bogor yang terletak di Jalan Suryakancana. Maka, menjelang makan siang, perburuan pun dimulai.
Berkali-kali kkuliner 2ami terperangah melihat ragam makanan dan jajanan yang ada di sepanjang jalan. Mulai dari rumah makan hingga gerobak-gerobak menjual soto kuning khas Bogor, soto mie, aneka pepes, sekoteng, wedang ronde, ngo hiong, asinan pala, mangga, asinan jagung, toge goreng, somay, lumpia, combro, dan masih banyak lagi. Mampir di salah satu restoran, kami memutuskan memesan beberapa jenis makanan dengan kesepakatan, setiap jenis dimakan ramai-ramai. Baso goreng, somay, soto mie, toge goreng menjadi pilihan utama. Minumannya es pala dan dawet segar. Rasa yang ditawarkan hampir semuanya lezat. Salah satu teman sampai berkomentar, “Di mana banyak orang Tionghoa, di situ pasti tersebar makanan enak.”
Setelah perut kenyang, saatnya membeli oleh-oleh. Aneka pepes, lumpia, minuman manisan pala dan mangga muda, serta asam kranji yang membuat pikiran bergoyang. Buah kecil berwarna hitam itu, mengulik kenangan masa kecil. Mengadu kulit asam dan menikmati isinya yang segar. Harga makanan di Jalan Suryakancana bervariasi dan relatif terjangkau. Sebagai ancar-ancar, toge goreng sekitar Rp15 ribu, soto mie Rp28 ribu, soto kuning Rp18 ribu, sebungkus minuman pala Rp6.000, wedang ronde Rp8 ribu. Nah, selamat berburu kuliner di Pecinan Suryakancana, Bogor!
