 |
| Pantai Indah Sergang yang kini dikelola Dinas Pariwisata Lingga |
Mantan pengelola kawasan wisata Pantai Indah Sergang, Adi Sumantri mengaku tidak lagi melakukan pungutan retribusi bagi pengunjung karena telah diambil alih oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Lingga. Hingga saat ini pengunjung tidak lagi dikenakan biaya masuk.
"SK yang dikeluarkan Dinas Pariwisata menyatakan penunjukan pengelola tidak berlaku lagi," ujar Adi ketika dimintai keterangan.
Dalam SK tersebut juga tertulis, pemungutan retribusi harus dilakukan langsung oleh Dinas Pariwisata, sehingga pengelola yang lama tidak lagi memungut biaya masuk para pengunjung pantai tersebut.
Sebelumnya, pengelola pantai Indah membagi hasil retribusi kepada Pemda sebesar 30 persen dari pendapatan dan 70 persen lagi diperuntukkan bagi pengelola. Dana tersebut diakui Adi sebagian digelontorkan untuk perawatan pantai dan semacamnya agar lokasi tersebut tetap terawat dan bersih.
Namun setelah pengurusan pantai diambil alih oleh Dinas Pariwisata, petugas mereka tidak pernah terlihat memungut uang retribusi bagi pengunjung yang masuk. Karenanya, dana perawatan pantai otomatis kosong.
"Pedagang di sana secara sukarela membersihkan pantai dan merawatnya," ujar Adi.
Sementara itu di tempat terpisah, Kepala Dinas Pariwisata, M Aswad mengatakan, tidak dikelolanya pantai Indah Sergang karena menyalahi aturan yang ada. Menurutnya, dana pungutan pengunjung atau retribusi harus diserahkan secara utuh ke Pemerintah Daerah.
Peraturan ini tentunya mengakibatkan pengelola merugi karena tidak mendapat bagian dana untuk membayar karyawan dan biaya operasional mereka.
Untuk itu, Aswad mengaku masih mencari solusi agar kawasan wisata Pantai Indah dapat dikelola dengan baik. "Mungkin saja nanti dengan penunjukan tenaga harian lepas (THL)," ujar Aswad.
Yang pasti, sambung Aswad, sejumlah lokasi wisata nantinya akan ditata dengan baik pengelolaannya seperti disejumlah kawasan wisata lainnya seperti air panas, air terjun dan Resun yang telah berjalan hingga saat ini. (wsa/bpos)
- See more at: http://batampos.co.id/read/2016/01/20/33196/Pantai-Indah-Sergang-Diambil-Alih-Dinas-Pariwisata#sthash.U3HAuItN.dpuf
