Menikmati Surga Tersembunyi Di Kepulauan Derawan |
Kepulauan Derawan adalah surga tersebunyi yang berada di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, Indonesia. Di kepulauan ini terdapat wisata bahari yang sangat menawan yang salah satunya adalah Taman Bawah Laut yang banyak di nikmati para wisatawan lokal dan mancanegara.
Di kepulauan ini Anda dapat menikmati beberapa ekosistim pesisir seperti Terumbu Karang, Padang Lamun, Hutan Bakau (Hutan Mangrove). Selain itu di kepulauan ini juga terdapat beberapa spesies langka yang dilindungi seperti Penyu Hijau, Penyu Sisik, Paus, Lumba-lumba, Kima, Ketam Kelapa, Duyung, Ikan Barakuda dan beberapa spesies laut lainnya.
Selain sebagai tempat penyelaman terbaik, Di Kepulauan Derawan Anda dapat menyaksilan proses bertelurnya penyu dan juga dapat menikmati keindahan pantai dengan pasir putihnya yang sangat bersih dan berkilau seperti kristal.
Buat Anda yang hobi menyelam atau diving, Terumbu Karang di Kepulauan Derawan tersebar luas di sekitar pulau, Tipe terumbu karang di kepulauan ini terdiri dari karang tepi, karang penghalang dan atol. Terumbu Karang di Kepulauan Derawan memiliki tutupan rata-rata karang-karang keras 17,41% dan tutupan karang hidup 27,78%. Dengan jumlah spesies 460 sampai 470 menunjukkan bahwa ini menjadi kekayaan biodiversitas nomor dua setelah Kepulauan Raja Ampat, Indonesia.
Disekitar perairan Pulau Derawan terdapat taman laut yang digunakan untuk wisata diving dengan kedalaman kurang lebih 5 meter. Di taman laut ini terdapat beraneka macam biota laut yang hidup dan berkembang secara berdampingan, diantaranya beraneka jenis terumbu karang, cumi-cumi, kuda laut, gurita, ikan pipa, belut pita, dan ikan skorpion. Pengunjung juga dapat meninjau beberapa pulau lainnya yang masih berada di sekitar Pulau Derawan yang tentunya memiliki keunikan wisata alam tersendiri, diantaranya ikan pari hitam yang memiliki lebar diameter 6 meter, ketam kelapa, lumba-lumba, penyu hijau, penyu sisik, paus, dugong, hingga danau yang berada ditengah laut. Sungguh tempat wisata yang sangat mengagumkan, tak heran tempat wisata ini sangat terkenal sampai mancanegara bahkan menduduki peringkat ketiga teratas di dunia sebagai tempat tujuan menyelam bertaraf internasional.
Kepulauan Derawan juga menghasilkan 832 spesies ikan dengan jenis dominan Gobes (Gobiidae), Wrasses (Labridae), dan Damselfishes (Pomacentridae). Begitu juga dengan Padang Lamun, Padang lamun ditemukan tersebar di seluruh Kepulauan Derawan dengan kondisi yang berbeda dengan rata-rata luas tutupan kurang dari 10% sampai 80%. Ekosistem ini secara ekologi dan ekonomi sangat penting tapi keberadaannya terancam oleh gangguan dan kegiatan manusia seperti pembukaan hutan besar-besaran, kebakaran hutan, budidaya laut, sedimentasi, baling-baling perahu, dan lain-lain. Di Pulau Derawan terdapat dua jenis lamun yang dominan Thalasia hemprichii dan Halophila ovalis serta empat spesies lamun lain yang ditemukan di sekeliling pulau yaitu Halodule uninervis, Cyamodocea rotundata, Syringodium isoetifolium, dan Halodule pinifolia.
Pulau Derawan menyediakan berbagai fasilitas seperti cottage, peralatan menyelam, speedboat, dan restoran. Untuk menuju ke Pulau Derawan pun cukup mudah, Anda dapat menggunakan pesawat terbang dari Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, dengan tujuan Balikpapan, selanjutnya terbang ke Tanjung Redep selama satu jam dengan menggunakan pesawat DAS, Deraya, atau KAL Star dilanjutkan dengan menyewa motorboat ke Pulau Derawan. Selain menggunakan pesawat, Tanjung Redep dapat dicapai dengan jalur laut menggunakan kapal dari Samarinda atau Tarakan.