Menjaga alam adalah salah satu upaya
terbaik melindungi masyarakat dari cuaca ekstrem, kenaikan air laut dan
kerusakan ekosistem di wilayah pesisir. Bukit pasir, terumbu karang dan
habitat-habitat lain adalah pelindung utama bagi jutaan penduduk dan
properti bernilai jutaan dolar di kawasan pesisir Amerika Serikat.
Penelitian
terbaru dari tim ilmuwan yang terlibat dalam Natural Capital Project
menyatakan, habitat alami sangat penting perannya dalam melindungi
masyarakat dari kerusakan akibat topan dan badai. Risiko ini terutama
terutama dihadapi oleh ratusan ribu penduduk miskin dan lanjut usia di
wilayah pesisir AS.
Penelitian yang telah
diterbitkan dalam jurnal Nature Climate Change, pekan ini memberikan
peta komprehensif berdasarkan tingkat perlindungan oleh habitat asli -
dari bukit pasir hingga kerang, dari terumbu karang hingga rumput laut,
mangrove dan sebagainya - hingga skala 1 kilometer persegi.
Laporan
ini menyatakan, konservasi dan restorasi habitat alami dalam skala
lokal dan nasional, bisa menciptakan perubahan terbesar, melindungi
masyarakat dan harta benda mereka dari bencana.
Tim
peneliti menemukan, 16 persen wilayah pesisir Amerika Serikat (dalam
radius satu kilometer dari wilayah pantai) masuk dalam wilayah yang
sangat rentan bencana alam atau â€Å“high hazard areasâ€. Di wilayah ini
tinggal 1,3 juta penduduk dan harta benda mereka senilai $300 miliar.
Kenaikan permukaan air laut akan meningkatkan risiko mereka antara 30-60
persen pada tahun 2100.
Florida, New York dan
California menjadi negara bagian yang menikmati manfaat perlindungan
habitat pesisir terbesar dari topan dan badai. Namun hanya 67 persen
dari wilayah pesisir AS yang terlindungi oleh habitat alami. Jika
habitat alami ini rusak risiko bencana akan menjadi berlipat ganda.
â€Å“Lingkungan alami berperan penting melindungi wilayah pesisir. Jika
perlindungan itu hilang, jutaan penduduk dan harta benda mereka yang
bernilai miliaran dolar akan terancam ,†ujar Katie Arkema, ilmuwan
dari Stanford University yang memimpin penelitian ini.
â€Å“Membangun
dinding-dinding buatan (sea walls) dan bangunan mahal lain tidaklah
cukup untuk melindungi wilayah pesisir,†ujar Peter Kareiva, ilmuwan
utama The Nature Conservancy yang turut menyusun laporan ini.
â€Å“Penelitian ini membantu kita mengenali lokasi-lokasi tersebut dan
peluang untuk melindungi mereka yang tinggal di sana.â€
Menurut
Peter, selain manfaat perlindungan dari bencana, melestarikan habitat
alami di wilayah pesisir juga akan memberikan manfaat lain seperti
fungsi rekreasi, pembiakan ikan, penyaringan air dan pencegahan erosi.
Tunggu apa lagi?