Kebakaran ini terpantau di km 20 Gesek, Kelurahan Toapaya Selatan, Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan, Rabu (24/7). Menurut Wati (48), warga yang rumahnya berada tepat diseberang lokasi kejadian mengatakan, kebakaran ini sudah terjadi sejak pukul 09.00 WIB tadi pagi, namun terus membesar hingga sekarang.
Akibat kebakaran hutan ini, menyebabkan beberapa kebun warga seperti nenas dan kacang tanah ikut terbakar. Warga disekitar lokasi kebakaran bahu-membahu menadamkan api agar kebakaran tidak meluas.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bintan Edi Yusri dan Kepala Unit Pelaksana Teksnis (UPT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Kijang Jarita Ahmad turun langsung memantau di lokasi kebakaran.
Menurut Jarita, penyebab kebakaran ini diduga karena adanya warga yang membuka lahan dengan cara dibakar, ditambah dengan cuaca panas serta angin maka kebakaran ini cepat meluas.
"Kami telah menurunkan dua unit mobil dari UPT Toapaya dan UPT Kijang untuk mengantisipasi kebakaran ini. Semoga kebakaran ini tidak sampai meluas dan bisa cepat diatasi," ujar Jarita.
Petugas Damkar yang ditemui dilapangan Budi menyebutkan, lebih kurang 20 hektar lahan yang terbakar dan samapi detik ini sudah di atasi. "Dari beberapa titik api yang menjadi penyebab kebakaran sudah mulai padam," ucap Budi.
Sampai berita ini diturunkan, kebakaran hutan yang tadinya cukup besar sudah bisa ditanggulangi. Diharapkan kepada masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar, mengingat saat ini cuaca sedang panas sehingga menyebabkan api akan sangat cepat merambat.
