Thursday, May 23, 2013

Pohon Ditanam, Ditebang Kembali


Pecinta Lingkungan Hidup-Puluhan batang pohon kayu yang semula ditanam pecinta lingkungan hidup (LH) dari kalangan mahasiswa dan organisasi masyarakat malah ditebangi tanpa izin dari Dinas Kehutanan ataupun Camat setempat di seputaran Waduk Griya Martubung Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan, akibatnya linglungan sekitar waduk menjadi gersang tak mencerminkan kesejukan dan penhijauan.
Menurut informasi yang diterima dari warga sekitar menyebutkan, pihak pengelola waduk Griya Martubung yang ditugaskan membersihkan danau malah menebangi pohon penghijauan.Sejumlah warga Griya Martubung  merasa keberatan ditebangnya kayu itu karena tujuan semula ditanamnya pohon itu untuk penghijauan kenapa sudah besar dan berusia puluhan tahun harus ditebang dan diduga kayunya dijual ke panglong (pengerajin pengolah kayu).
Hal itu sesuai amatan DNAberita, Selasa (09/04/2013), tumpukan kayu-kayu itu sudah dipotong-potong ada dugaan akan dijual kepada pembeli dari pengumpul kayu. Menyingkapi persoalan itu, sekretaris LSM Indonesia Group og Humanity NGO Sumut Husein Hutagalung,SH meminta kepada Dinas Kehutanan Sumut mengambil tindakan tegas terhadap pelaku penebangan pohon pelindung atas ditebangnya puluhan pohon itu yang tadinya berfungsi sebagai penghijauan.
Padahal menurut Husein, Gubsu dan Walikota Medan Rahudman Harahap, serta para Menteri RI saja mengalakkan serta mengkampanyekan penghijauan guna mencegah global warming yakni dengan melakukan penanaman sejuta pohon, kini malah pohon itu ditebang tanpa izin dari instansi terkait.
Dengan nada marah Husein menyebut, tebang saja semua pohon-pohon yang ditanam para pejabat itu supaya Indonesia ini tandus, dan sekalian kiamat dunia ini, pintanya.
     
Dikatakannya sesuai UU No.41 Tahun 1999 tentang kehutanan apa yang dilakukan pengelola Waduk Griya Martubung merupakan tindakan sewenang-wenang dinilai sudah melanggar hukum.
Diminta kepada Pemko Medan dan pejabat Perum Perumnas supaya dilakukan penyelidikan terhadap Naswin Yessa dan pengelola Waduk Griya Martubung menebang pohon  secara lissan saja tanpa ada izin dari Dinas Kehutanan.
Kalau hal itu dibiarkan Pemerintah, maka pohon-pohon berharga di Indonesia ini akan habis ditebang dan program penghijauan akan gagal di Indonesia.
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments
Item Reviewed: Pohon Ditanam, Ditebang Kembali Rating: 5 Reviewed By: Awaluddin Ahmad