Sesaat pesawat yang anda tumpangi akan mendarat di Kota Banda Aceh, anda akan menyaksikan dari balik jendela pesawat sebuah bangunan bercorak kerajaan mirip mesjid dengan kubah berada diatapnya. Namun ini bukanlah kerajaan ataupun mesjid, tetapi Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda. Sekarang anda telah berada di Kota Banda Aceh, Selamat datang dan selamat menginjakkan kaki di Tanah rencong, Bumi Serambi Mekkah. Memuliakan tamu adalah adat istiadat masyarakat Aceh, disini anda akan dijamu dengan keramahtamahan Masyarakatnya.
Mesjid Raya Baiturahman
Jika anda sudah berada di Kota Banda Aceh, Belum sah rasanya jika anda belum singgah dan mengabadikan momen di Mesjid Raya Baiturrahman, Mesjid ini terletak persis di jantung kota Banda Aceh. Mesjid Baiturahman dijadikan sebagai salah satu tujuan wisata turis lokal dan internasional. Saat peristiwa Tsunami tahun 2004 silam, mesjid ini telah menyelamatkan ribuan manusia yang berteduh didalamnya.
 |
Mesjid Raya Baiturrahman (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
Mie Aceh dan Warung Kopi
Setelah anda menginjakkan kaki di Bumi Aceh, belum sah jika anda belum mencicipi kenikmatan Mie Aceh dan Kopi Aceh. Di Aceh anda akan menjumpai banyak sekali warung kopi (negeri seribu warung kopi) yang terletak bersebelahan satu sama lain dengan aneka kuliner khas Aceh terutama mie Aceh dan Kopi. Warung kopi sangat mudah ditemukan di berbagai daerah di Aceh, baik di kota maupun di pelosok desa. Di warung kopi, masyarakat Aceh manghabiskan waktunya untuk berbagai kegiatan, mulai dari bersantai, melepaskan lelah, berdiskusi, belajar, dan mengadakan pertemuan penting. Disetiap warung kopi di Aceh terdapat layanan Hot Spot, anda dapat mengakses Internet gratis disini.
 |
Mie Aceh (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
 |
Melepaskan lelah di warung kopi setelah seharian bekerja (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
Di Aceh anda bisa memilih berbagai tempat penginapan dengan harga terjangkau dan becak menjadi kendaraan pilihan untuk berpetualang ke berbagai objek wisata. Harganya sangat terjangkau, hanya Rp. 3000 per/km. Becak di Aceh berbeda dengan becak di daerah lainnya. Disini becak menggunakan sepeda motor dan akan membuat perjalanan anda semakin mudah dan nyaman.
Sekarang saya akan mengajak anda mengelilingi objek wisata di seluruh penjuru Aceh, kita akan memulai petualangan pertama dengan mengunjungi objek wisata Kota Banda Aceh, Kemudian ke Aceh Besar, Kota Sabang, Pantai Timur Aceh, Pantai Barat Selatan Aceh, dan pastinya.....Kota dingin...Lintas Tengah Aceh (Dataran Tinggi Gayo).
LETS Go....
MENJELAJAHI WISATA ACEH
KOTA BANDA ACEH
Pemakaman Kerkhof Poutjoet
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
Mesium Aceh dan Rumah Adat Aceh
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
 |
Lonceng Cakra Donya (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
Museum Aceh didirikan pada masa Pemerintahan Hindian Belanda. Di museum ini anda akan menjumpai Rumah adat Aceh dan koleksi benda-benda pusaka dari raja-raja di Aceh terdahulu seperti senjata, mata uang, stempel kerajaan, naskah-naskah Islam, kaligrafi, prasasti, meriam, perhiasan, alat musik, keramik, pakaian adat, hasil tenunan, pelaminan Aceh serta peralatan upacara adat.
Eh. masih banyak objek wisata di kota ini yang wajib anda kunjungi...Untuk menjelajahi lebih lanjut ibukota Aceh ini ...yuk, kunjungi situs dibawah ini:
WISATA TSUNAMI
Museum Tsunami Aceh
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
Museum Tsunami Aceh adalah sebuah museum yang dibangun untuk memperingati kembali peristiwa Tsunami yang memporak-porandakan Aceh pada 26 Desember 2004 silam, bencana maha dahsyat ini telah merengut nyawa manusia lebih dari 150.000 orang. Tempat ini menjadi tempat layanan edukasi Tsunami.
Kapal PLTD Apung
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
Kapal PLTD Apung adalah kapal generator listrik berukuran raksasa mensuplai kebutuhan listrik di Kota Banda Aceh. Panjangnya 63 Meter, Lebar 19 Meter, Tinggi 43 meter dan berat 2600 Ton. Saat peristiwa Tsunami tahun 2004, gelombang Tsunami menghempas kapal besar tersebut sejauh lebih kurang 3 km dari pesisir pantai. Objek wisata ini terletak di desa Punge Blang Cut Kecamatan Jaya Baru.
ACEH BESAR
Taman Hutan Raya (Pocut Meurah Intan)
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
Bermain bersama gajah di Saree (Foto: Zamzami Zainuddin)
Objek wisata alam ini terletak di Kecamatan Lembah Seulawah, lokasi yang sangat mudah di tempuh karena berada di Jalan Nasional Banda Aceh-Medan. Anda akan merasakan dinginnya udara pegunungan dikaki gunung seulawah dengan hamparan ribuan pohon pinus. Sebagai laboratorium alami, disini pengunjung bisa melihat langsung berbagai jenis tanaman yang dilestarikan oleh Dinas kehutanan Proivinsi Aceh. Pengunjung juga bisa berinteraksi langsung dengan monyet-monyet liar yang sedang menunggu makanan diruas jalan Nasional. Bagi anda yang menyukai gajah, di daerah juga terdapat wisata gajah, jangan tinggalkan kesempatan untuk berfoto dan bermain bersama gajah. Disini anda juga bisa membelikan oleh-oleh khas Saree yaitu berbagai jenis keripik, buah-buahan segar dan tapai ubi.
Pemandian Mata Air Brayeun
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
 |
Foto: Zamzami Zainuddin
|
Tempat yang sangat asri dengan keindahan dan kehijauan pegunungannya, dinginnya kolam dengan air yang langsung dari mata air pegunungan akan membuat anda enggan meninggalkan tempat ini.
Eh....Untuk lebih lanjut.....yuk...jelajahi lebih jauh Wisata Aceh Besar disini:
SABANG
 |
Menuju Sabang dari pelabuhan Ulee Lheu Banda Aceh, diatas kapal Ferry (Foto: Zamzami Zainudin)
|
 |
Pemandangan Laut dari 0 KM Indonesia, Sabang (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
 |
Menuju Pulau Rubiah (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
 |
Monyet-monyet liar di Jalur menuju 0 km Indonesia (Sabang) (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
Keindahan pantai dan taman laut yang masih alami akan menyihir mata anda di Kota Sabang, Pulau Weh. Magnet dan surga bagi wisatawan lokal dan internasional yang hobi menyelam (diving). Lebih dari 20 tempat wisata bisa dikunjungi di Sabang. Namun yang paling populer adalah Pantai Gapang, Pantai Rubiah, dan Pantai Iboih yang terkenal dengan keindahan Garden Under Water-nya. Disini juga terdapat berbagai hewan laut seperti pari manta, lumba-lumba, hiu, paus, penyu dan hewan-hewan laut cantik lainnya, dengan mudah bisa ditemui di sekitar perairan kota sabang.
PANTAI TIMUR ACEH
 |
Wisata Melayu Samalanga, Biruen (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
 |
Kuliner Adee, Pidie Jaya (Foto: Zamzami Zinuddin)
|
 |
Kuliner Pisang Sale Lhok Nibong, Aceh Timur (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
Yuk....kunjungi lebih dekat wisata pantai timur Aceh disini:
PANTAI BARAT SELATAN ACEH
Kawasan pantai barat selatan Aceh memiliki panorama alam yang sangat indah dipenuhi dengan hiasan Tuhan berupa hijaunya pegunungan yang berpadu satu dengan birunya Samudera Hindia. Anda akan terpesona dengan indahnya ukiran alam ciptaan Tuhan dari Puncak Gunung Geurutee di Aceh jaya sampai ke Pulau Banyak di Singkil. Anda akan melewati jalan yang sangat lebar dan mulus serta terbebas dari kemacetan, jalan bantuan USAID ini akan menjadikan wisata anda seperti di luar negeri.
 |
Aceh Green, Jalan menuju Pantai Barat Selatan Aceh (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
Penasaran kan dengan hijaunya pegunungan dan birunya Samudera Hidia...., disini tempatnya....yuk nikmati panaroma potongan "surga dunia" disini:
LINTAS TENGAH ACEH
Disini anda akan merasakan udara sejuk yang akan menusuk tulang anda. Anda dianjurkan untuk mengenakan baju tebal karena ketiga daerah ini berada di dataran tinggi Gayo. Berada di salah satu punggung pegunungan Bukit Barisan yang membentang sepanjang pulau Sumatera. Daerah ini terkenal dengan kopi arabika (kopi gayo), tembakau dan damar, berbagai buah-buahan segar akan anda jumpai disini, dan anda bisa memborongnya dengan harga yang sangat murah langsung dari kebunnya. Anda bisa membeli buah alpukat, terong belanda, apel, jeruk, strawberi, dll
 |
Danau Laut Tawar, Aceh Tengah (Foto: Zamzami Zainuddin)
|
Tentunya masih penasaran kan dengan kota dingin ini...?
Yuk....jelajahi lebih dalam dataran tinggi Gayo.....,dan jangan lupa ya....this place is truly cool.....:)
Salam lestari dari kami di http://zamiaceh.blogspot.com
