Lokasi : Kawasan Kerajaan Balok |
Kabupaten Bellitung Timur meskipun usianya relatif muda, yakni 10 tahun namun buminya menyimpan kekayaan sejarah yang luar biasa, berasal dari berbagai abad atau periode,masing-masing periode ini mewarisi sejumlah tinggalan sejarah, menjadi monumen sejarah yang dapat memperkaya khasanah kesejarahan serta menjadi objek wisata yang layak dikunjungi.
A. Kawasan Kerajaan Balok
Kerajaan Balok berdiri pada abad ke XVI-XVIII. Pusat pemerintahan di wilayah Belitung Timur saat ini berada di Balok Lama (Tambak Kutak) dan Balok Baru (Tebing Tinggi). Secara geografis kawasan tersebut diitumbuhi aneka pohon yang berukuran besar, menjadi hutan tropis yang memberikan hawa sejuk kepada setiap pengunjungnya sembari menyelami peristiwa sejarah yang tersirat pada sejumlag tinggalan sejarah.
Makam Ki gede Ya’Kub
Lokasi : Kawasan Kerajaan Balok |
Beliau adalah raja pertama, seorang bangsawan tanah Jawa, putra Pangeran Kaap atau seorang Mangkub/Bendahara Kerajaan Mataram dan juga Keponakan dari Ki Gede Pamanahan memerintah selama 45 tahun menggunakan gelar Depati Cakraningrat I. Ia beristrikan Nyi Ayu Siti Kusuma, anak Ki Ronggo Udo, yang juga bangsawan tanah jawa.
Makam Syeikh Abduljabar Sjamsudin
Beliau adalah seorang ulama dari Pasai, yang menyebarkan Islam di tanah Belitong semasa pemerintahan Gi Gede ya’kub.
Bekas Gapura Kerajaan
Sisa-sisa gapura yang bisa kita jumpai adalah tumpukan batu karang, konon sebagai pondasi tiang penyangga gapura itu sendiri.
Bata Kuno
Bata kuno merupakan bekas pendopo kerajaan, ukurannya berbeda dengan kita jumpai pada saat ini dan sangat mirip dengan bata yang ada Candi Muaro Jambi.
Makam Datuk Bujak Itam
Nama Datuk Bujang Itam adalah gelar, nama aslinya tidak diketahui. Konon, beliau adalah seorang panglima kerajaan, nisannya mirip dengan makam Ki Gede Ya’kub dan syeikh Abdul Jabar Sjamsudin
Bekas Pelabuhan
Pelabuhan pada masa itu dibuat dengan menggunakan kayu Ulin, sayangnya sudah tak lagi utuh.
Tana Tegalik
Merupakan jebakan untuk kapal lanun, dibuat menyerupai sungai buatan.
Lokasi : Kawasan Kerajaan Balok |
Keramat Sisilan
Merupakan komplek makam raja dan keluarganya. Terbapat 6 makam yaitu, makam KA. Gending (Cakraningrat III) dan istrinya dayang Kesah, KA. Bastam (Cakraningrat IV) dan istrinya Putri Gunung Labu , KA. Siasip dan Istrinya NA. Mak Ijah.
Sumor Bedare
Merupakan tempat untuk prajurit menyuci pedang, tombak dan prealatan perang lainnya. Namun kini sudah tertimbun oleh tanah tidak tampak bentuk aslinya.