Pesona Pantai Bumbang, Surga Tersembunyi Pantai Selatan Lombok. |
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menjadikan Pesona Lombok Sumbawa sebagai destination branding untuk mempromosikan potensi pariwisata di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) ke mancanegara. Selain itu, untuk mendukung Pesona Indonesia dan Waonderful Indonesia sebagai country branding.
”Country branding Pesona Indonesia dan Wonder Indonesia ini semakin diperkuat dengan destination branding yang dimiliki daerah di antaranya Pesona Lombok Sumbawa sebagai branding pariwisata NTB ini,” kata Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuty, dalam peluncuran Pesona Lombok Sumbawa dan Kalender Event NTB 2016 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Kemenpar, Jakarta, Senin (14/12).
Esthy mengatakan, branding Pesona Lombok Sumbawa diharapkan semakin menguatkan posisi kepariwisataan NTB menjadi tujuan wisata utama bagi wisnus maupun wisman. ”Posisi pariwisata NTB semakin mendunia dengan terpilihnya Lombok sebagai The World’s Best Halal dan The World’s Best Halal Honeymoon Destination pada ajang World Halal Travel Awards 2015 di Dubai, Uni Emirat Arab, baru-baru ini. Indonesia pada ajang tersebut juga meraih World’s Best Family Friendly Hotel untuk Sofyan Hotel Jakarta,” jelas Esthy.
Sebagai country branding Pesona Indonesia dan Wonder Indonesia telah mendunia, hal itu terlihat dari posisinya yang kini berada di ranking 47 dunia dengan nilai 74,8 point atau di tingkat Asia berada di urutan keempat di bawah Jepang, India, dan Singapura. Strategi branding Wonderful Indonesia untuk penetrasi secara online dinilai lebih bagus dibandingkan Thailand dan Malaysia.
Tahun depan, Pemerintah Provinsi NTB mentargetkan tiga juta wisatawan masuk ke daerah tersebut. Jumlah ini terdiri dari 1,5 juta wisatawan mancanegara (wisman) dan 1,5 juta wisatawan nusantara (wisnus).
Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata NTB, H.L. Mohammad Faozal yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, daerahnya memberanikan diri untuk mematok target 3 juta wisatawan masuk ke NTB pada 2016. “Angkanya pun disamakan antara wisman dan wisnus, yakni sama-sama 1,5 juta orang,” tandasnya.(jpnn)